Raih Medali Emas Olimpiade, Apriyani Dihadiahi Kebun Cengkih dan Kelapa Sawit
Editor: Arif Sodhiq - Minggu, 29 Agustus 2021 | 18:00 WIB
Sariagri - Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Lukman Abunawas memberikan sebidang tanah berisi tanaman cengkih dan kelapa sawit kepada pebulu tangkis Apriyani Rahayu. Pemberian itu sebagai bentuk apresiasi atas prestasi Apriyani yang meraih medali emas bulu tangkis ganda putri Olimpiade Tokyo 2020.
"Itu hadiah buat dia (Apriyani Rahayu) sebagai atlet Sultra yang pernah meraih medali emas Olimpiade. Tanamannya cengkih dan kelapa sawit" ujar Lukman Abunawas.
Hadiah itu diberikan Lukman saat Apriyani menyambangi Rumah Jabatan Wagub Sultra, Jl Balaikota I, Kelurahan Mandonga, Kecamatan Mandonga, Kota Kendari, 28 Agustus 2021.
Lukman Abunawas merasa bangga dengan Apriyani yang telah mengharumkan nama Kabupaten Konawe, Sultra di kancah nasional dan internasional. Hadiah sebidang tanah seluas 2 hektere untuk Apriyani yang berisi tanaman cengkih dan kelapa sawit berada di Kabupaten Konawe, Sultra.
Selain itu, Lukman Abunawas juga memberikan kesempatan ibadah umrah gratis kepada ayah Apriyani Rahayu, Amiruddin P.
"Bapaknya juga umrah dari saya. Kalau kita beri uang akan habis," kata Lukman Abunawas.
Peraih medali emas bulu tangkis ganda putri Olimpiade Tokyo 2020 Apriyani Rahayu mengakui Wagub Sultra mempunyai andil cukup besar hingga dirinya bisa menjadi atlet yang mengukir sejarah di kancah internasional.
"Bapak ini (Lukman Abunawas) ikut andil dalam karir saya membantu dari bawah. Dari tidak terkenal hingga dikenal," kata Apriyani.
Saat memberikan sambutan, Apriyani menyampaikan terima kasih kepada Wagub Sultra yang pada tahun 2006 menjabat sebagai Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Konawe.
"Saya bangga juga bawa Kabupaten Konawe apalagi Sultra dikenal dunia, bukan hanya di Indonesia tapi juga di luar negeri," kata Apriyani.
Video terkait:
Baca Juga: Raih Medali Emas Olimpiade, Apriyani Dihadiahi Kebun Cengkih dan Kelapa Sawit
Lima Komoditi Ekspor Perkebunan Indonesia yang Termasyur di Dunia